KSAL Akan Memecat Prajurit TNI AL Terlibat LGBT

oleh -69 Dilihat
oleh

JAKARTA, MEDIAALIF.COM – Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono menegaskan, akan memecat prajurit yang terlibat dalam pelanggaran moral LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender).

Hal itu disampaikan KSAL saat memberi pembekalan kepada Taruna Taruni Akademi Angkatan Laut (AAL) ke-66. “Ancamannya adalah pemecatan dari kedinasan,” kata Yudo di Bumimoro – Surabaya, Rabu (23/062021).

Yudo menjelaskan, degradasi moral secara nyata memang tengah terjadi di kalangan generasi muda saat ini. Apalagi mereka termasuk kaum yang sangat rentan dengan pengaruh global.

“Gerakan kaum LGBT sangat bertentangan dengan nilai-nilai luhur agama dan ideologi negara, sebab merupakan ancaman moral yang harus dihadapi,” paparnya.

Pelanggaran moral LGBT, ancamannya adalah pemecatan kedinasan bagi prajurit yang mental juangnya tidak sesuai dengan ideologi negara, Sapta Marga, Sumpah Prajurit, 8 Wajib TNI, Trisila TNI Angkatan Laut dan Hree Dharma Shanty.

Menurut Yudo, masuknya paham radikalisme dan ekstrimisme ke kalangan masyarakat saat ini, cukup mengkhawatirkan terlebih di lingkungan TNI yang merupakan alat negara.

“Generasi penerus TNI AL ke depan, harus siap menghadapi tantangan, dan beban tugas akan semakin berat, kompleks juga dinamis,” jelasnya, dilansir cnn.

Oleh karena itu, setiap lulusan AAL mesti memiliki karakter yang kuat dan kemampuan memimpin serta kompetensi sebagai tentara profesional. Kekompakan antara prajurit juga mesti dijaga, agar bisa saling mengingatkan satu sama lain.

“Jangan hanya karena jabatan kalian saling menjatuhkan satu sama yang lain. Sulit mencapai sukses tanpa saling membantu. Kalian harus kuat dari sekarang, tantangan jaman kalian jauh lebih berat dari jaman saya. Maka dari itu, kalian harus bersama-sama bahu membahu dan saling membantu,” arahan KASAL