KAPOLRI dan PANGLIMA TNI Berada di Batam

oleh -159 Dilihat
oleh
Kapolri dan Panglima TNI beserta rombongan.

MEDIAALIF.COM, Batam – Kapolri dan Panglima TNI beserta rombongan tiba di VVIP Bandara Hang Nadim Batam, dalam rangka kunjungan kerja (Kunker) atas proses pembangunan Rumah Sakit khusus Covid- 19 di Pulau Galang, Batam, Rabu (25/3/2020) pagi.

Kunjungan kerja Kapolri dan Panglima TNI didampingi oleh Menteri PUPR M. Basuki H.M, Asops Panglima TNI Mayjen TNI Arios T. Aritonang, Asops Irjen Pol Harry R. Nahak, Dirjen Cipta Karya Gani Ghazaly, Karo Kompu Endra Saleh, Dirops PT. Wika Karya Agung Bidi Waskito, Direktur Bisnis PT. Wika Karya Fery Hendriyanto.

Dan kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budi Revianto, Pangdam 1/BB Mayjen TNI MS Fadilah, Danrem 033 WP Brigjen TNI Gabriel Lema, Dandim 0316 Batam Letkol Inf Ahmad Daud Hrp, Danlanud Hang Nadim Letkol (P) Urip Widodo, Danden POM Batam, Kapolsek Kawasan Bandara Hang Nadim, Direktur Bubu Hang Nadim Suwarso SE, dan Pejabat Utama Polda Kepri.

Saat berada di Eks Camp.Vietnam Kecamatan Galang Kota Batam, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Idham Azis dan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto S.IP, melakukan pengecekan terhadap pembangunan Rumah Sakit khusus penyakit menular tersebut, sudah seberapa jauh proses kesiapannya.

Didampingi oleh Kapolri, dan Kapolda Kepri, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.IP menjelaskan bahwa pembangunan RS. COVID-19 ini memiliki 2 (dua) fasilitas yaitu fasilitas untuk observasi dan fasilitas isolasi termasuk pendukung untuk tenaga medis dan sarana lainnya, yaitu ruang farmasi, radiologi, gizi dan termasuk laundry.

Panglima TNI juga menjelaskan bahwa kesiapan pembangunan RS ini sudah 78 % yang mana 3 (tiga) hari lagi RS ini akan siap pengerjaannya. Namun kita masih perlu melatih tenaga medis agar bisa mengoperasikan rumah sakit ini dengan efektif dan dapat di operasionalkan dengan baik.

Saat ini untuk ruang observasi sudah siap 340 tempat tidur, dan ruang isolasi sudah siap 20 tempat tidur. Ruang isolasi yang dibangun adalah ruang isolasi ICU dilengkapi dengan tekanan negative untuk ruangannya, AC standar HEPA, oksigen dan kamar mandi didalam. Pembangunan tetap dilaksanakan sampai dengan target yang diinginkan tercapai.

Adapun Gedung yang dilakukan pengecekan oleh Kapolri dan Panglima TNI adalah Gedung Farmasi, Gedung Sterilisasi, Gedung Laundry, Gedung Gizi, Power House, Gedung perkantoran, Gudang, Gedung Mess Dokter, Gedung Asrama Perawat A, Gedung Asrama Perawat B, Gedung Asrama Perawat C, dan Gedung Asrama Petugas.

Dalam kegiatan itu, Kabid Humas Polda Kepri menuturkan bahwa Pemerintah telah menganjurkan untuk tetap melakukan sosial distance dan ditindaklanjuti dengan Maklumat Kapolri yg bertujuan untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19.

Melalui Operasi Terpusat Aman Nusa ini yang dimulai sejak 19 Maret 2020 lalu, Polda Kepri dan jajaran telah melakukan kegiatan monitoring patroli, Penyemprotan Disinfektan, Himbauan satgas kesehatan dan tim medis terus berkoordinasi dengan Dinkes juga satgas Penegakan Hukum.

Dihimbau kepada Masyarakat di wilayah Provinsi Kepri untuk tetap di rumah bila tidak ada hal yang penting. Apabila ditemukan masih melanggar akan dilakukan penegakan hukum, demi mencegah penyebaran dan memutus mata rantai virus Covid-19.

Sumber Resmi Polda Kepri